Pages

Jumat, 18 April 2014

Masih Tentang Waktu

Setidaknya aku pernah mencoba mengalahkan waktu. Menutup mata untuk pandangan yang menyakitkan. Menutup telinga untuk bisik bisikkan penipis harapan. Cukuplah. Banyak yang meninggalkan bekas. Tak sedikit juga menitip pesan untuk jadi lebih baik. Sementara semua berjalan dalam proses berlalu, bersukalah sebenarnya untuk hal yang baru. Mungkin terlalu menutup mata, hingga kupikir menyedihkan. Namun ternyata tidak. Ketika angin timur berlalu, angin barat mencoba menutupi kekosongan. Ada satu bagian yang harus kubagikan. Bahwa dalam waktu kita belajar untuk mengerti ada satu hal yang tak bisa ditemukan walau waktu berjalan cukup lama. Entah dia bersembunyi dalam sadar, atau berpura-pura diam, bahkan mungkin memang tidak sadar. Seandainya waktu tidak berputar, maka  tak ada makna. aku bersyukur menikmati waktu karena itu.